BAKARANWETAN.INFO - kelanjutan dari (baca: Metode Pemilihan Kepala Desa Jaman Dahulu hingga Sekarang) Periode berikutnya setelah Indonesia merdeka pemilihan kepala desa sudah mengalami peningkatan yaitu dengan menggunakan pemilihan tertutup dalam bilik suara dengan mennggunakan kartu suara. Karena pada saat itu belum banyak orang yang bisa membaca alias masih banyak orang yang buta huruf maka kartu suara tidak bertuliskan nama tetapi menggunakan gambar hasil bumi atau palawija.
Sama seperti pada model sebelumnya gambar yang digunakan adalah gambar hasil bumi/palawija. Pemilih yang menggunakan hak pilihnya menerima satu lembar kartu suara kemudian membawanya kedalam bilik tertutup dan mencoblos gambar salah satu calon yang dikehendakinya. Hasil penghitungan suara, calon yang mendapat suara terbanyak itulah yang terpilih sebagai kepala desa.
Sedangkan untuk era sekarang ini, model pemilihan kepala desa mengalami perkembangan yaitu menggunakan kartu suara berisi foto dan nama calon. Pemilih dalam menggunakan hak pilihnya harus mencoblos gambar/foto calon yang dipilihnya. Hasil penghitungan suara masih sama dengan cara sebelumnya yaitu calon yang memperoleh suara terbanyak itulah pemenangnya.
Itulah beberapa metode pemilihan kepala desa dari masa ke masa, semoga bisa menjadi bahan pembelajaran bagi kita semua. Walaupun cara pemilihan tempo dulu sudah tidak digunakan lagi, namun setidaknya kita mengetahui dan mengerti tentang metode-metode pemilihan kepala desa yang ada di Bakaran Wetan.
0 Response to "Metode Pemilihan Kepala Desa Jaman Dahulu hingga Sekarang bag.2"
Post a Comment